Rachmat, Tendi Pamuji (2022) PENERAPAN PEMBERIAN POSISI PRONASI PADA SPO2 PASIEN COVID-19. Other thesis, Universitas Widya Husada Semarang.
Text (FULL PAPER)
Tendi Pamuji Rachmat.pdf - Published Version Download (21MB) |
Abstract
Latar belakang : Menurut (padk.kemkes 2020) COVID-19 (coronavirus disease 2019) adalah penyakit yang disebabkan oleh jenis coronavirus baru yaitu Sars-CoV-2, yang dilaporkan pertama kali di Wuhan Tiongkok pada tanggal 31 Desember 2019. COVID-19 ini dapat menimbulkan gejala gangguan pernafasan akut seperti demam diatas 38°C, batuk dan sesak nafas bagi manusia emas, nyeri otot, dan diare, covid-19 akan lebih parah jika memiliki penyakit bawaan paru-paru atau jantung. Posisi pronasi pada pasien COVID-19 menjadi alternatif agar pasien dengan gejala ringan-sedang tidak memburuk, sehingga penambahan pasien COVID-19 tidak diikuti dengan penambahan kebutuhan sarana dan prasarana kesehatan, Muhamad (2020). Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemberian posisi pronasi terhadap spo₂ pada pasien Covid-19. Metode : Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kasus pada pasien Covid-19 yang mengalami perubahan spo₂ mulai tanggal 02 Agustus sampai dengan 04 September 2021. Instrument yang digunakan adalah lembar observasi dan mengunakan pengkajian dengan cara wawancara pengukuran spo₂ menggunakan saturasi oksigen. Hasil penelitian : spo₂ sebelum diberikan posisi pronasi (Pre test) mendapat hasil sedang-berat dan spo₂ setelah diberikan posisi pronasi (Post test) mengalami penurunan. Kesimpulan : Penelitin ini terbukti efektif dalam posisi pronasi untuk menurunkan spo₂.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | posisi pronasi, covid-19, spo₂. |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Keperawatan Bisnis dan Teknologi > Pendidikan Profesi Ners |
Depositing User: | Admin Cakep Perpus |
Date Deposited: | 27 Jul 2022 06:43 |
Last Modified: | 30 Jan 2023 07:13 |
URI: | http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/1114 |
Actions (login required)
View Item |