MODIFIKASI KONTROL TEKANAN SUCTION PUMP DILENGKAPI DETEKTOR LEVEL CAIRAN

FAISAL, IMAM AGUS (2021) MODIFIKASI KONTROL TEKANAN SUCTION PUMP DILENGKAPI DETEKTOR LEVEL CAIRAN. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

Full text not available from this repository. (Request a copy)

Abstract

Suction pump merupakan alat medis yang dapat menghisap cairan berupa darah, air liur, nanah, lendir atau berbaga jenis cairan yang terbentuk dari proses sekresi tubuh yang dalam kondisi tertentu perlu untuk dihilangkan atau dibersihkan pada saat proses operasi. Suction pump merupakan alat yang terdiri dari motor penggerak atau pompa dengan piston atau kipas dan juga membran sebagai jenis sistem hisapnya, katup-katup (katup hisap dan katup tekan), selangselang (selang hisap dan selang buang), tabung vakum sebagai media cairan yang dihisap dan manometer yang menunjukan tekanan negatif pada suction pump. Kebanyakan alat suction yang digunakan masih dengan tampilan sederhana atau masih dengan manometer. Modifikasi suction pump ini menggunakan tampilan digital yang akan menampilkan tekanan hisap pada display berupa LCD yang dapat mempermudah user untuk memastikan daya hisap yang dihasilkan oleh suction pump. Dan juga dilengkapi dengan sistem keamanan pada alat dengan menggunakan alarm lalu alat akan mati secara otomatis ketika cairan dalam tabung hampir penuh yang tujuan agar cairan yang dihisap tidak masuk ke rangkaian dan melindungi komponen motor penggerak atau pompa agar tidak terjadi konsleting. Modifikasi control suction pump berbasis digital bertujuan untuk memastikan daya hisap yang dihasilkan oleh suction pump dengan pengaturan berupa tombol pengatur kecepatan pompa. Selain itu alarm disini juga diperlukan sebagai peringatan cairan yang hampir penuh. Sehingga cairan tidak akan merusak pada alat ketika meluap dari chamber. Sistem elektronik terdiri atas sistem minimum Arduino Uno sebagai pusat pengendali, sensor MPX5500DP digunakan sebagai sensor tekanan udara. Pengujian dilakukan pada tekanan vakum dengan menggunakan DPM, selain itu pengujian juga dilakukan pada system kerja rangkaian. Uji coba rangkaian diperlukan untuk mengetahui prinsip kerja rangkaian dan alat yang dibuat. Setelah dilakukanya uji coba alat dengan membandingkan modul suction pump dengan alat kalibrator DPM dan alat bekerja dengan baik. Setelah dilakukan pengujian dan pengukuran pada kecepatan low, medium dan high didapatkan rata-rata persentase kesalahanya sebesar 0,29% , ini masih dibawah batas toleransi yaitu 5%. Selain itu juga dari pembacaan tekanan hisap sebesar 50 mmHg,100 mmHg dan 150 mmHg di dapatkan rata-rata persentase kesalahanya 1,13%, ini masih dibawah batas toleransinya yaitu 2,5%. Pada percobaan alarm akan berbunyi ketika tabung suction sudah terisi penuh cairan dan otomatis menghentikan kerja motor.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Suction pump, cairan, tekanan vakum, Arduino Uno ATmega 328, sensor MPX, alarm
Subjects:	R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Divisions:	Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medis > D3 Teknik Elektro Medik
Depositing User:	Admin Cakep Perpus
Date Deposited:	07 Apr 2022 06:53
Last Modified:	07 Apr 2022 06:53
URI:	http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/449

Actions (login required)

View Item