PROSES FASET MANUAL LENSA BIFOCAL KRYPTOK PADA FULL FRAME PLASTIK DI OPTIK PRO SEMARANG

NENET, YONETA OKTAVIANI (2021) PROSES FASET MANUAL LENSA BIFOCAL KRYPTOK PADA FULL FRAME PLASTIK DI OPTIK PRO SEMARANG. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

[img] Text (Full Paper)
YONETA OKTAVIANI NENET .pdf - Published Version

Download (29MB)

Abstract

Faset manual yaitu sebuah teknik faset pada pada tepi lensa dipotong terlebih dahulu dengan menggunakan dua batang besi pemotong)dengan gerakan menggunting.yang diperhatikan disini adalah hasil lensa yang dipotong harus lebih besar dari bentuk rim yang sudah digambar pada lensa. Alat yang digunakan dalam faset manual atau penggosokan tepi lensa,yaitu amplas, gerinda dan intan keramik. Lensa bifocal kryptok adalah lensa yang memiliki dua titik focus untuk melihat jauh dan dekat sehingga daerah pengelihatan lensa bifocal lebih luas.Frame full plastic adalah frame yang secara keseluruhan terbuat dari plastic,cara memasangan dan melepas lensanya sangat mudah yaitu dengan mendorong keluar atau kedepan bagian lensa saja. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode deskriptif, dengan rancangan penelitiannya menggunakan studi kasus. Populasi dari tanggal 1 April- 31 May 2021 di optic PRO Semarang. Dalam penelitian ini berjumlah 44 kali kegiatan faset. Dengan sampel satu yaitu kegiatan faset lensa bifocal kryptok berbahan baku organic pada full frame plastic. Hasil dari penelitian sebagian besar kegiatan faset menggunakan lensa berbahan dasar organic bifocal kryptok sebanyak 13 (29,6%) kegiatan. Kegiatan faset manual sebagian besar menggunakan full frame plastik 26 ( 59%) dan full frame metal 8 ( 18,2%). Kegiatan faset manual lensa bifocal kryptok pada full frame plastik di optic PRO Semarang dilaksanakan dengan 8 tahapan yaitu dari proses pembacaan kartu order,inspecting,pembuatan patrun,lay out, spotting, marking, edging,dan yang terakhir final control. Pada saat melakukan proses spotting pada lensa sebaiknya di beri tanda R/L agar tidak tertukar. Pada proses endging dapat terjadi lensa tergores, untuk meminimalisir lensa tergores pada saat pemotongan dan penggosokan tepi lensa, lensa di lapisi lakban/isolasi bening pada permukaan depan dan belakang lensa. Pada tahapan pembuatan bevel dalam proses faset manual itu disarankan agar air sebagai sarana pendingin karena terjadi kenaikan suhu saat terjadi gesekan Antara tepi lensa dan gerinda. Cara mengelap lensa organik sebaiknya menggunakan lap kacamata / tissue yang lembut dan searah saat pengelapannya untuk menghindari terjadinya goresan. Ketika kacamata tidak dipakai harap diletakan didalam tempat kacamata dengan keadaan tengkurap agar lensa tidak mudah rusak. Sebelum melaksanakan proses faset, hendaknya seluruh alat penunjang di persiapkan dan di uji kelayakan fu ngsinya. Karena tidak layakan fungsi akan dapat mengakibatkan kesalahan presisi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Faset manual, Lensa bifocal, Full frame plastik
Subjects: R Medicine > RE Ophthalmology
Divisions: Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Refraksi Optisi
Depositing User: Admin Cakep Perpus
Date Deposited: 04 Apr 2022 03:00
Last Modified: 31 Jan 2023 07:47
URI: http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/395

Actions (login required)

View Item View Item