PENERAPAN TERAPI SLOW DEEP BREATHING TERHADAP TINGKAT FATIGUE PADA PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO SEMARANG

Septianingrum, Ganis Dyah (2025) PENERAPAN TERAPI SLOW DEEP BREATHING TERHADAP TINGKAT FATIGUE PADA PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RSD K.R.M.T. WONGSONEGORO SEMARANG. Other thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

	Text (COVER) COVER.pdf - Published Version Download (716kB)
	Text (PERNYATAAN KEASLIAN) PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (LEMBAR PENGESAHAN) LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (505kB)
	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (4MB)
	Text (BAB 2) BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB) | Request a copy
	Text (BAB 3) BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy
	Text (BAB 4) BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy
	Text (BAB 5) BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : Gagal ginjal kronik merupakan salah satu masalah kesehatan yang prevelensinya terus meningkat dan berdampak pada penurunan kualitas hidup pasien, salah satunya berupa fatigue. Fatigue merupakan keluhan umum pada pasien yang menjalani hemodialisa. Salah satu intervensi non-farmakologis yang dapat digunakan untuk mengurangi fatigue adalah terapi slow deep breathing, yaitu teknik pernapasan dalam dan lambat yang dilakukan secara sadar dan berirama untuk menghasilkan efek relaksasi. Terapi ini dapat merangsang sistem saraf parasimpatik, meningkatkan oksigenasi, memperbaiki sirkulasi, serta membantu relaksasi otot sehingga dapat menurunkan tingkat fatigue. Tujuan : Studi Kasus ini bertujuan Untuk mengetahui penerapan terapi slow deep breathing terhadap tingkat fatigue pada pasien yang menjalani hemodialisa di RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Semarang. Metode : Desain yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan deskriptif pada 4 responden. Penerapan dilakukan selama 4 kali pertemuan dengan lima siklus per pertemuan, masing-masing siklus berdurasi 5 menit. Penelitian ini telah mendapatkan persetujuan etik dari komite etik dengan nomor 131/EC/Kom.EtikRSWN/2025.K Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh responden sebelum dilakukan penerapan slow deep breathing mengalami fatigue dengan skor 22–25 (kelelahan sedang) dan setelah dilakukan penerapan berubah menjadi skor 19-21(kelelahan ringan) yang berarti pasien tidak mengalami fatifue Kesimpulan : Terapi slow deep breathing efektif dalam menurunkan tingkat fatigue pada pasien yang menjalani hemodialisa.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Gagal ginjal kronik, fatigue, hemodialisa, slow deep breathing
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Divisions:	Fakultas Keperawatan Bisnis dan Teknologi > Pendidikan Profesi Ners
Depositing User:	Admin Cakep Perpus
Date Deposited:	17 Nov 2025 04:01
Last Modified:	17 Nov 2025 04:01
URI:	http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/2848

Actions (login required)

View Item