PROSEDUR PEMERIKSAAN COLON IN LOOP DENGAN KLINIS KANKER COLON DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD dr. R. SOEPRAPTO CEPU

SANDAN, CHANDRA DRIANTAMA (2024) PROSEDUR PEMERIKSAAN COLON IN LOOP DENGAN KLINIS KANKER COLON DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD dr. R. SOEPRAPTO CEPU. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

Text (Full paper) CHANDRA DRIANTAMA SANDAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (58MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Chandra Driantama Sandan Judul : Prosedur Pemeriksaan Colon in Loop dengan klinis kanker colon di Instalasi Radiologi RSUD dr. R. Soeprapto Cepu Jumlah lampiran depan 14, halaman 66, tabel 5, gambar 40, lampiran akhir 22 Latar belakang : Pada pemeriksaan Colon in Loop dengan klinis kanker colon proyeksi yang digunakan adalah AP pendahuluan dan menggunakan proyeksi lateral post kontras terlebih dahulu dilanjutkan proyeksi AP post kontras. Sebelum pemasukkan kontras negatif, barium dikeluarkan 500 ml. Hal ini yang membedakan dengan teori menurut (Lampignano, 2018) teknik pemasukkan media kontras yang digunakan yaitu double kontras. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prosedur pemeriksaan Colon in Loop dengan klinis kanker colon, alasan dilakukan abdomen proyeksi lateral terlebih dahulu dan alasan sebelum pemasukkan kontras negatif, barium dikeluarkan 500 ml. Metode : Jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2024. Subyek tiga orang radiografer dan satu orang dokter spesialis radiologi. Obyek penelitian adalah teknik pemeriksaan Colon in Loop dengan Klinis Kanker Colon. Pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian dibuat transkrip wawancara, reduksi data berupa tabel kategorisasi dan koding terbuka, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian : Teknik pemeriksaan Colon in Loop menggunakan double kontras. Persiapan alat dan bahan yaitu pesawat sinar-x, klem, irigator set, kateter, kaset 35 x 43 cm. Persiapan pasien yang dilakukan yaitu makan rendah serat dan minum garam inggris. Proyeksi yang digunakan AP pendahuluan, lateral post kontras, AP post kontras, lateral double kontras dan AP double kontras. Dilakukan proyeksi lateral terlebih dahulu bertujuan agar dapat melihat anatomi colon rektum sampai sigmoid. Sebelum pemasukkan kontras negatif, barium dikeluarkan 500 ml dengan tujuan agar tidak terjadi perforasi pada colon. Kesimpulan : Pemeriksaan Colon in Loop dengan klinis kanker colon menggunakan double kontras dan pada post kontras menggunakan proyeksi abdomen lateral terlebih dahulu.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Colon in Loop, Kanker Colon, AP, Lateral
Subjects:	R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Divisions:	Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Teknik Rontgen
Depositing User:	Admin Cakep Perpus
Date Deposited:	10 Feb 2025 04:02
Last Modified:	10 Feb 2025 04:02
URI:	http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/2623

Actions (login required)

View Item