ANALISIS UJI TEGANGAN TABUNG PADA PESAWAT SINAR-X

PRADIPA, FAROQ UNGGUL (2020) ANALISIS UJI TEGANGAN TABUNG PADA PESAWAT SINAR-X. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

[img] Text (Full Paper)
FAROQ UNGGUL PRADIPA.pdf - Published Version

Download (35MB)

Abstract

Menurut Surat Keputusan Menteri Kesehatan No. 1250 tahun 2009 dari kemenkes tentang pedoman kendali mutu, ditetapkan batas toleransi keluaran tegangan tabung sinar-X melebihi batas standar sebesar > ± 6%. Berdasarkan jurnal yang ditulis oleh Wiharja dkk (2019), Yufita dkk (2012), dan Taha (2015) mengenai pengujian tegangan tabung sinar-X, penulis menemukan perbedaan yang signifikan dalam metode penelitian yang digunakan dalam prosedur pengujian tegangan tabung sinar-X. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hasil uji tegangan tabung sinar-X. Jenis penelitian yang digunakan merupakan jenis penelitian kualitatif dengan mencari referensi literatur yang relevan dengan kasus atau permasalahan yang ditemukan. Studi literatur ini menggunakan 3 (tiga) kajian teori, meliputi Wiharja dkk (2019), Yufita dkk (2012), Taha (2015). Dalam pemilihan ketiga jurnal ini penulis melakukan analisis terhadap beberapa jurnal yang terkait. Data dari hasil reduksi berdasarkan dari kriteria kelayakan dan kriteria inklusi dikumpulkan dan kemudian dilakukan pengolahan dan analisis data dengan melakukan literature riviewing, lalu menyajikan data dalam bentuk ringkasan, dan menarik kesimpulan dari jurnal yang telah di analisis. Hasil studi literatur tentang pengujian tegangan tabung sinar-X menunjukan bahwa, adanya perbedaan dalam metode penelitiannya. Perbedaannya terletak pada faktor ekposi, jumlah ekposi, jenis alat kV meter, dan FFD. Sehingga penulis meyimpulkan bahwa disetiap metode penelitian dari masing-masing jurnal memiliki kelebihan dan kekurangan nya masing-masing, seperti pada jurnal yang ditulis Evi dkk (2012) melakukan uji stabilitas tegangan tabung sinar-X. Ketika dilakukan pengujian tegangan tabung sebaiknya dilakukan pengecekan stabilitas tegangan tabung sinar-X, karena dengan mengetahui tegangan tabung hasil uji jadi lebih valid. Kemudian menggunakan faktor ekposi minimal sampai maksimal yang sering digunakan dalam pemeriksaan agar ketika evaluasi mendapat data yang lengkap dan ketika evaluasi menggunakan standar toleransi dari AAPM (1991) sebesar ±5% untuk internasional dan untuk nasional menggunakan standar dari KEMENKES (2009) sebesar > ± 6.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Uji Tegangan Tabung Sinar-X, Tabung sinar-X
Subjects: R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Teknik Rontgen
Depositing User: Admin Cakep Perpus
Date Deposited: 28 Mar 2022 03:52
Last Modified: 31 Jan 2023 07:53
URI: http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/255

Actions (login required)

View Item View Item