MODIFIKASI ALAT GLUKOMETER NON INVASIVE BERDASARKAN PERBEDAAN SUHU TRAGUS DAN ANTIHELIX BERBASIS IOT (INTERNET OF THINGS)

ZEIN, MOHAMMAD FARKHAN (2022) MODIFIKASI ALAT GLUKOMETER NON INVASIVE BERDASARKAN PERBEDAAN SUHU TRAGUS DAN ANTIHELIX BERBASIS IOT (INTERNET OF THINGS). Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

[img] Text (Full Paper)
MOHAMMAD FARKHAN ZEIN.pdf - Published Version

Download (54MB)

Abstract

Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan ciri-ciri berupa tingginya kadar gula (glukosa) darah. Diabetes disebabkan karena adanya gangguan dalam tubuh, sehingga tubuh tidak mampu menggunakan glukosa darah ke dalam sel, alhasil glukosa menumpuk dalam darah. Menurut International Diabetes Federation (IDF), terdapat sekitar 537 juta pasien diabetes dewasa per tahun 2021 di dunia, sedangkan di Indonesia tecatat sekitar 19,47 juta pasien diabetes per tahun 2021. Berdasarkan fakta ini, diketahui bahwa angka penderita diabetes tergolong tinggi. Diabetes dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang akan mempengaruhi kualitas hidup dan dapat menyebabkan kematian. Kondisi ini harus ditangani dengan tepat dan dilakukan secara rutin, untuk mencegah terjadinya gangguan metabolisme akut dan komplikasi kronis. Pengukur gula darah yang beredar di masyarakat masih dilakukan dengan metode invasive (melukai jaringan tubuh). Hal ini membuat pasien tidak nyaman saat melakukan pengukuran gula darah. Muncul ide untuk mengembangkan alat pengukur gula darah menggunakan metode non invasive, metode ini didasarkan perbedaan suhu tragus dan antihelix pada telinga. Perbedaan suhu pada kedua bagian telinga tersebut dibandingkan dengan nilai glukosa darah referensi, suhu referensi dan nilai HbA1c. Sistem ini menggunakan sensor suhu DS18B20 sebagai pengukur suhu pada titik tragus dan antihelix pada telinga, kemudian data digital diproses oleh mikrokontroler hingga mendapatkan hasil nilai glukosa darah yang selanjutnya ditampilkan pada display dan dapat termonitor diaplikasi blynk. Setelah dilakukan pengukuran, setiap pengukuran masih berada dalam nilai toleransi, dan alat ini telah dibandingkan dengan alat aslinya yaitu pengukur kadar gula darah (glukometer) invasive, dengan persentase kesalahan sebesar 2,82%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Diabetes, Glukosa, Suhu, Glukometer
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Teknik Elektro Medik
Depositing User: Admin Cakep Perpus
Date Deposited: 26 Aug 2024 06:39
Last Modified: 26 Aug 2024 06:39
URI: http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/2343

Actions (login required)

View Item View Item