PROSEDUR PEMELIHARAAN LENSA KONTAK LUNAK PADA PENDERITA MYOPIA DI OPTIK BANARAN SEKARAN SEMARANG

Septianingsih, Wulan (2022) PROSEDUR PEMELIHARAAN LENSA KONTAK LUNAK PADA PENDERITA MYOPIA DI OPTIK BANARAN SEKARAN SEMARANG. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

[img] Text (Full Paper)
Wulan Septianingsih.pdf - Published Version

Download (39MB)

Abstract

Gangguan penglihatan adalah adanya suatu kelainan yang dapat terjadi oleh beberapa kondisi medis dan kondisi refraksi. Kelainan refraksi merupakan suatu keadaan dimana sinar – sinar yang datang masuk kedalam bola mata tidak dapat dibiaskan oleh media refrakta tepat pada satu titik di retina. Kelainan refraksi itu sendiri antara lain myopia, hypermetropia, dan astigmatisme. khususnya pada penelitian ini adalah myopia yaitu suatu keadaan dimana tanpa dukungan akomodasi, sinar – sinar sejajar yang memasuki bola mata difokuskan oleh media refrakta didepan retina. Penanganan pada penderita myopia dapat menggunakan kacamata dan lensa kontak, kacamata paling sering digunakan untuk mengoreksi myopia namun, tidak semua penderita myopia mengatasi gangguan penglihatannya dengan kacamata, terutama bagi penderita myopia sedang yang ukurannya melebihi 3 dioptri sehingga kurang percaya diri jika memakai kacamata karena akan terlihat tebal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prosedur pemeliharaan lensa kontak lunak. Pemeliharaan lensa kontak dapat dimulai dari cara pemasangan dan perawatan lensa kontak yang baik dan benar. Pengetahuan ini sangat penting karena untuk menjadikan lensa kontak yang digunakan terasa nyaman dan aman. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode deskriptif dengan rancangan penelitiannya menggunakan pendekatan studi kasus. Data yang berkaitan dengan kegiatan pemeliharaan lensa kontak lunak diperoleh melalui studi pustaka di jurnal – jurnal dan buku – buku yang berkaitan dengan karya tulis ilmiah ini . Hasil penelitian menunjukkan pasien dengan status refraksi myopia yang mendapatkan pelayanan lensa kontak berjumlah 8 orang (53%) sedangkan status refraksi emmetropia yang mendapatkan pelayanan lensa kontak berjumlah 7 orang (47%). Prosedur pemeliharaan lensa kontak dapat dimulai dari pemasangan dan perawatan yang tepat. Prosedur pemasangan lensa kontak dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: anamnesa, inspeksi/observasi, lensmetri, pemeriksaan refraksi, pemeriksaan okuler, pemasangan lensa kontak uji coba, penilaian fitting, over refraksi, penulisan lensa kontak yang direkomendasikan, penetapan ukuran lensa kontak Sedangkan system perawatan lensa kontak yaitu system pembersihan, system pembilasan dan system desinfeksi. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil fitting yang dilakukan adalah ideal (on key), sehingga pasien dapat menggunakan lensa kontak yang direkomendasikan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: pemeliharaa, lensa kontak lunak, myopia
Subjects: R Medicine > RE Ophthalmology
Divisions: Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Refraksi Optisi
Depositing User: Admin Cakep Perpus
Date Deposited: 22 Feb 2024 04:05
Last Modified: 22 Feb 2024 04:05
URI: http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/2313

Actions (login required)

View Item View Item