NABILA, CAHYA FEBBI (2023) PROSES PEMASANGAN DAN PERAWATAN LENSA KONTAK LUNAK PADA PENDERITA MYOPIA DI OPTIK KITA BANJARNEGARA. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.
Text (FULL TEXT)
CAHYA FEBBI NABILA.pdf - Published Version Download (35MB) |
Abstract
Gangguan penglihatan dapat terjadi oleh berbagai macam sebab, salah satunya adalah karena kelainan refraksi. Lensa kontak merupakan salah satu alat koreksi kelainan refraksi sebagai alternatif kacamata. Banyak orang memilih menggunakan lensa kontak contohnya bagi penderita kelainan refraksi yang memiliki dioptri tinggi. Alasan lain menggunakan lensa kontak karena estetis, area lapang pandangnya yang lebih baik dari kacamata, dan bisa digunakan untuk olahraga tertentu. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana prosedur pemasangan dan perawatan lensa kontak lunak. Pengetahuan ini sangat penting dipahami, karena melalui prosedur pemasangan dan perawatan lensa kontak lunak yang baik dan benar, menjadikan lensa kontak aman dan nyaman saat digunakan. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode deskriptif dengan rancangan penelitiannya menggunakan pendekatan studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari hasil pengamatan dan penelitian di Optik Kita Banjarnegara, sedangkan data yang berkaitan dengan teori diperoleh dari studi pustaka di perpustakaan Universitas Widya Husada Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah kelainan refraksi yang mendapatkan pelayanan lensa kontak lunak di Optik Kita Banjarnegara pada tanggal 1 Januari – 28 Februari 2023 sebanyak 50 orang dengan rincian myopia 50% dan emmetropia 50%. Dari jumlah tersebut 100% memilih memakai lensa kontak lunak. Prosedur pemasangan dan fitting lensa kontak dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: anamnesa, inspeksi/observasi, pemeriksaan refraksi, pemeriksaan keratometer, HVID, rhima palpebra, nilai kedipan, fitting, evaluasi, dan resep lensa kontak. Sedangkan prosedur perawatan lensa kontak lunak dilakukan dengan cara pembersihan, pembilasan, pembasahan, perendaman dan desinfeksi. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa fitting yang dilakukan adalah ketat, sehingga tindakan yang dianjurkan yaitu diameter diperkecil dengan base curve tetap, atau base curve diperbesar dengan diameter tetap. Pemeriksa melakukan tindakan dengan memperkecil ukuran diameter dari lensa kontak uji coba menjadi 14 mm dengan nilai base curve tetap seperti lensa kontak uji coba yaitu 8.6 dan power dioptri yang direkomendasikan adalah OD S-2.50 dan OS S-2.00.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemasangan dan perawatan lensa kontak lunak |
Subjects: | R Medicine > RE Ophthalmology |
Divisions: | Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Refraksi Optisi |
Depositing User: | Admin Cakep Perpus |
Date Deposited: | 23 Jan 2024 02:46 |
Last Modified: | 23 Jan 2024 02:46 |
URI: | http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/2248 |
Actions (login required)
View Item |