PENERAPAN MOBILISASI DINI TERHADAP KEMAMPUAN BERGERAK PASIEN POST OPERASI SC (SECTIO CAESAREA) DI RUANG ARIMBI RS PERMATA MEDIKA SEMARANG

MAGFIROH, NUR AZIZATUL (2023) PENERAPAN MOBILISASI DINI TERHADAP KEMAMPUAN BERGERAK PASIEN POST OPERASI SC (SECTIO CAESAREA) DI RUANG ARIMBI RS PERMATA MEDIKA SEMARANG. Other thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

[img] Text (FULL TEXT)
NUR AZIZATUL MAGFIROH.pdf - Published Version

Download (35MB)

Abstract

Latar Belakang : Persalinan Sectio Caesarea di Indonesia tahun 2018 mencapai 17,6%, di Jawa Tengah sendiri ada 17,10% persalinan dengan sectio caesarea dari total persalinan tahun 2018. Persalinan Sectio Caesarea dengan persalinan normal akan berbeda masa nifasnya. Pada studi Pasien yang mampu berjalan dalam 24 jam pertama pasca persalinan hanya ada 4,7% atau 6 pasien dari 18 pasien persalinan Sectio Caesarea. Selebihnya pasien mampu berjalan lebih dari 24 jam post Sectio Caesarea. Jumlah 4 Pasien yang diberikan edukasi menggunakan mobilisasi dini menurut standar prosedur operasinal mobilisasi dini. Setelah diberikan edukasi tersebut didapatkan hasil kemampuan berjalan pada pasien post Sectio Caesarea dalam 6 jam pasca operasi dapat melakukan miring kanan kiri dan dapat menekuk kakinya. Tujuan : Mendiskripsikan kecepatan kemampuan berjalan pasien post SC (Sectio Caesarea) di RS Permata Medika Semarang dengan penerapan mobilisasi dini. Metode : Metode penulisan dalam menyusun karya tulis ilmiah ini menggunakan deskriptif yang menggambarkan studi kasus. Hasil : Hasil studi kasus yang sudah dilakukan pada hari pertama terkait dengan kemampuan bergerak dan berjalan responden sebelum dilakukan tindakan mobilisasi masih dibantu total oleh keluarga. Setelah dilakukan tindakan klien dapat bergerak meskipun dengan bantuan keluarga atau dengan menggunakan alat yang ada disampingnya sebagai tumpuan. Hasil studi kasus pada hari kedua sebelum dilakukan tindakan mobilisasi dini klien dapat bergerak dan berjalan dengan bantuan minimal dan masih dipapah oleh suaminya. Setelah dilakukan tindakan mobilisasi dini klien mampu bergerak tanpa alat bantu atau tanpa bantuan suaminya. Dapat disimpulkan bahwa penerapan mobilisasi dini mampu meningkatkan kemampuan bergerak pada pasien post operasi sectio caesarea. Kesimpulan : Kemampuan bergerak dan berjalan responden dapat meningkat jika dilakukan mobilisasi dini dan di lakukan pendampingan selama mobilisasi.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Mobilisasi Dini, SC (Sectio Caesarea)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Fakultas Keperawatan Bisnis dan Teknologi > Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Admin Cakep Perpus
Date Deposited: 29 Nov 2023 04:38
Last Modified: 29 Nov 2023 04:38
URI: http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/2135

Actions (login required)

View Item View Item