PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA CARPAL TUNNEL SYNDROME DEXTRA DENGAN MODALITAS INFRA RED, ULTRASOUND, DAN NEURO MOBILIZATION

ARIZONA, MAYDONNA OCHA (2022) PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA CARPAL TUNNEL SYNDROME DEXTRA DENGAN MODALITAS INFRA RED, ULTRASOUND, DAN NEURO MOBILIZATION. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

[img] Text (Full Paper)
MAYDONNA OCHA ARIZONA .pdf - Published Version

Download (50MB)

Abstract

Latar Belakang : Carpal tunnel syndrome merupakan suatu kelainan atau penyakit pada pergelangan tangan tepatnya mengenai nervus medianus dimana terjadi neuropati tekanan atau jebakan (entrapment neuropathy). Pada pergelangan tangan nervus medianus melalui terowongan karpal dan menginervasi kulit telapak tangan serta punggung pada ibu jari, jari telunjuk, jari tengah, dan setengah dari jari manis tak jarang nervus medianus mengalami tekanan dan terjadi neuropati. Penyebab carpal tunnel syndrome masih idiopatik namun kemungkinan disebabkan karena pembengkakan lapisan tendon, dislokasi sendi, patah tulang atupun arthritis. Pelayanan fisioterapi dapat membantu menangani problematika tersebut dengan modalitas Infra Red yang bertujuan untuk menurunkan nyeri, sebagai rileksasi, dan melancarkan peredaran darah. Ultrasound bertujuan untuk mengurangi ketegangan otot, mengurangi rasa nyeri serta memacu proses penyembuhan pada collagen jaringan. dan neuro mobilization yang bertujuan untuk mengembalikan fungsional saraf. Rumusan Masalah : Bagaimana Penatalaksanaan Fisioterapi pada Carpal Tunnel Syndrome Dextra dengan Modalitas Infra Red, Ultrasound, dan Neuro Mobilization? Tujuan : Mengetahui Penatalaksanaan Fisioterapi pada Carpal Tunnel Syndrome Dextra dengan Modalitas Infra Red, Ultrasound, dan Neuro Mobilization. Hasil : Penatalaksanaan Fisioterapi dengan modalitas Infra Red, Ultrasound, dan Neuro Mobilization yang dilakukan pada kasus Carpal Tunnel Syndrome Dextra telah dilakukan sesuai dengan standar operasional pelayanan dalam meningkatkan kekuatan otot dan mengurangi rasa kebas kesemutan serta baal yang terjadi di ujung distal phalang II, III, IV wrist dextra. Kesimpulan : Setelah dilakukan terapi sebanyak 6 kali didapatkan hasil berupa peningkatan kekuatan otot, serta berkurangnya rasa kebas kesemutan serta baal yang mengakibatkan aktivitas fungsional membaik.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Carpal tunnel syndrome, infra red, ultrasound, neuro mobilization.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Fisioterapi
Depositing User: Admin Cakep Perpus
Date Deposited: 17 Oct 2022 04:08
Last Modified: 26 Jan 2023 04:10
URI: http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/1510

Actions (login required)

View Item View Item