GAMBARAN CT SCAN KEPALA BERDASARKAN KARAKTERISTIK PASIEN PADA KASUS STROKE

MERIANATI, MERIANATI (2022) GAMBARAN CT SCAN KEPALA BERDASARKAN KARAKTERISTIK PASIEN PADA KASUS STROKE. Diploma thesis, Universitas Widya Husada Semarang.

Text (FULL PAPER) MERIANATI.pdf - Published Version Download (64MB)

Abstract

Latar belakang : CT Scan dapat digunakan pada beberapa jenis pemeriksaan seperti pemeriksaan thorax (rongga dada), abdomen (rongga perut), head (kepala) dan lain-lain. Salah satu pemeriksaan yang umum dilakukan yaitu CT Scan kepala. Khususnya dengan indikasi pasien stroke, yang meliputi stroke hemoragik dan stroke iskemik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran CT Scan kepala berdasarkan karakteristik pasien stroke. Metode : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif sengan pendekatan Study Literature Review, dilakukan pada bulan Mei-Juni 2022, dengan sumber data yang diteliti sebanyak tiga literature. Metode pengambilan data dilakukukan dengan mendefinisikan kriteria kelayakan literatur dan sumber informasi, pemilihan literatur, serta pengumpulan data yang dilakukan dengan membuat formulir ekstrasi jurnal. Pengelolaan dan analisis data dilakukan dengan cara meringkas jurnal kemudian dari hasil ringkasan dibahas selanjutnya dibuat kesimpulan. Hasil penelitian : Hasil penelitian ini menjelaskan mengenai gambaran CT Scan kepala pada pasien stroke menurut ketiga jurnal. Menurut jurnal Bachmid dkk (2019), jenis stroke terbanyak adalah stroke iskemik (80,9%) yang didominan oleh pasien laki-laki (57,3%) pada kelomok usia tertinggi 45-55 tahun sebanyak 31,4%, angka kejadian tertinngi pada bulan Januari (14,6%) dengan gambaran hipodense (41,9%) yang disertai komplikasi hipertensi. Menurut Yusastra dkk (2021), jenis stroke terbanyak adalah stroke iskemik(68,2%) yang didominan oleh kelompok usia lansia (90,2%) dan paling banyak pada jenis kelamin perempuan (63,4%), dengan gambaran stroke iskemik terbanyak pada area basal ganglia (28,5%) dan didominasi oleh lesi pada hemisfer serebral kanan. Menurut Elim dkk (2016),dari 89 penderita stroke non hemoragik, jumlah terbanyak didominasi oleh laki-laki (67%) pda kelompok usia terbanyak >65 tahun (30%), dengan lokasi lesi terbanyak pada hemisfer kanan (43%). Pada pasien stroke iskemik gambaran yang paling banyak ditemukan yaitu hipodens pada area lesi basal ganglia sedangkan gambaran hiperdens banyak ditemukan pada pasien dengan stroke hemoragik. Kesimpulan : Gambaran CT Scan pada pasien stroke, Menurut Bachmid dkk (2019) paling banyak terdapat gambaran hipodens (46,2%), menurut Yusastra dkk (2021) gambaran hipodens paling banyak ditemukan pada area basal ganglia yang didominasi oleh lesi pada hemisfer serebral kanan dan menurut Elim dkk (2016) gambaran CT Scan dengan infark yaitu sebanyak 65%.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	CT Scan, Stroke iskemik, Stroke hemoragik, Gambaran CT Scan kepala
Subjects:	R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions:	Fakultas Kesehatan dan Keteknisian Medik > D3 Teknik Rontgen
Depositing User:	Admin Cakep Perpus
Date Deposited:	05 Oct 2022 08:08
Last Modified:	30 Jan 2023 02:21
URI:	http://eprints.uwhs.ac.id/id/eprint/1398

Actions (login required)

View Item